Menengok Keindahan "Danau Cinto" Di Kabupaten Solok

Menengok Keindahan "Danau Cinto" Di Kabupaten Solok


"Tapian danau kito masih babungo rindu, Di ujuang cinto baliku, Bilo adiak pulang ka kampuang kito, Singgahlah di tapian danau cinto" . Mungkin itu sedikit lirik lagu "Danau Cinto " yang dipopulaerkan oleh An'Roys. Danau Cinto atau Danau Singkarak adalah sebuah danau yang membentang di dua kabupaten di provinsi Sumatera Barat, Indonesia, yaitu kabupaten Solok dan kabupaten Tanah Datar.

Danau ini memiliki luas 107,8 km² dan merupakan danau terluas ke-2 di pulau Sumatera. Danau ini merupakan hulu Batang Ombilin. Namun sebagian air danau ini dialirkan melalui terowongan menembus Bukit Barisan ke Batang Anai untuk menggerakkan generator PLTA Singkarak di dekat Lubuk Alung, kabupaten Padang Pariaman.

Danau Singkarak merupakan salah satu hasil dari proses tektonik yang dipengaruhi oleh Sesar Sumatra. Danau ini adalah bagian dari Cekungan Singkarak-Solok yang termasuk di antara segmen dari Sesar Sumatra. Cekungan dari danau ini terbentuk dari sebuah amblesan yang disebabkan oleh aktivitas pergerakan Sesar Sumatera. Cekungan besar ini terbendung oleh material vulkanik dari letusan gunung api sekitarnya. Akibat pembendungan material vulkanik ini terbentuklah Danau maninjau di satu bagian Cekungan Singkarak-Solok. Berbeda dengan Danau Maninjau yang terbentuk akibat letusan gunung api, Danau Singkarak terbentuk utamanya karena proses tektonik.

Danau Singkarak juga memiliki pemandangan yang indah. Air yang biru dengan riak-riak serta angin yang sepoy-sepoy membuat anda betah berlama-lama ditepian danau Singkarak ini. Selain untuk menikmati pemandangan alam Danau Singkarak, anda juga bisa menikmati sajian Kuliner khas Sumatera Barat yang banyak dipinggir Danau Singkarak seperti Rumah Makan. 

Mungkin jika anda ke Danau Singkarak ini, tidak lengkap rasanya jika belum menikmati sajian ikan Bilihnya. Ikan bilih paling dicari masyarakat ketika mengunjungi Danau Singkarak, karena terasa gurih bila telah dimasak. Ikan bilih juga bisa dapat dikeringkan dan diasinkan sehingga awet untuk waktu yang lama.

Ikan bilih merupakan ikan endemik yang hanya ditemukan dan menjadi populasi ikan yang terbesar di Danau Singkarak. Ikan dengan nama latinMystacoleuseus padangensis memiliki ukuran sedikit lebih besar dari ikan teri, berbentuk lonjong dan pipih dengan panjang 6-12 centimeter.

Bagaimana? Minat untuk kunjungi Danau Singkarak ini?

Berikut Mapsnya:

0 Response to "Menengok Keindahan "Danau Cinto" Di Kabupaten Solok"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel